Pages

Jumat, 24 Oktober 2014

Anggota-anggota Tata Surya



1. Matahari
Matahari, pusat dari tata surya sekaligus bintang induk tata surya dan merupakan komponen utama sistem tata surya ini. Bintang ini berukuran 332.830 massa bumi. Massa yang besar ini menyebabkan kepadatan inti yang cukup besar untuk bisa mendukung kesinambungan fusi nuklir dan menyemburkan sejumlah energi yang dahsyat. Kebanyakan energi ini dipancarkan ke luar angkasa dalam bentuk radiasi elektromagnetik, termasuk spektrum optik.

2. Planet-Planet
a.Merkurius
Merkurius adalah planet dalam yang terkecil dan termasuk paling dekat dengan Matahari, jarak rata-rata ke matahari 58 juta Km, dan memiliki garis tengah 4.880 Km. Merkurius tidak mengandung atmosfer, suhu disekitar planet berkisar antara 200 C-400 C. Gravitasi merkurius kurang lebih hanya sepertiga kali gravitasi bumi.

b.Venus
Planet ini merupakan planet terdekat dengan bumi dan memiliki garis tengah sepanjang 12.104 Km. Jarak rata-rata ke Matahari 106 Km, periode revolusinya 224 hari, gravitasi venus 2300 dan tekanan udaranya 20 atmosfer (20 kali tekanan udara di bumi), permukaan Venus ditutupi awan tebal sehingga mencapai 48 Km. Yang menarik hasil pengamatan beberapa pesawat ruang angkasa terdapat formasi batuan muda dan pegunungan tua, atmosfernya berwujud debu kering yang meliputi CO2, N, dan O2.

c. Bumi
Bumi merupakan planet ukuran ketiga, dan satu-satunya planet yang dihuni oleh makhluk hhidup dan terdiri komposisi sebagai berikut :
Lapisan biosfer, terdiri dari unsur nikel dan ferum, dan tebalnya kurang lebih 3.470 Km.
Lapisan antara memiliki tebal kurang lebih 1.700 Km dan terdiri dari batuan meteorit.
Lapisan litosfer yang terdiri dari lapisan Sial karena terdiri dari SiO2 dan Al2 dan O3 dan bagian SiMa yang terdiri dari SiO2 dan MgO serta Al2O3, tebal antara Sial dan sima tidak teratur, dipegunungan letaknya sangat dalam sedangkan di laut bagian Sial langsung berhubungan dengan Sima.

Planet bumi merupakan planet yang istimewa, karena bumi bukan hanya tempat hidup manusia semata, tapi juga makhluk hidup lainnya berkembang biak dengan baik, Planet bumi memiliki satelit, yaitu bulan.

d.Mars
Mars dilihat dari lintasnnya antara Bumi dan Matahari juga termasuk planet yang terdekat dengan Bumi, jarak rata-rata planet Mars dengan Matahari 228 Km, beredar mengelilingi Matahari dalam waktu 687 hari, waktu rotasinya 24 jam 37 menit 21 detik. Mars memiliki dua satelit, yaitu Phobos dan Deimos.

e. Yupiter
Yupiter merupakan planet terbesar, memiliki diameter 130.000 Km. Jarak rata-rata ke matahari kurang lebih sekitar 778 juta Km, dan struktur yupiter hampir sama dengan struktur matahari, yang kebanyakan terdiri dari hidrogen serta campurannya, yaitu NH3, Amoniak, Helium, dan Metan.

f. Saturnus
Planet saturnus planet kedua terbesar setelah Yupiter, jarak rata-rata ke matahari kurang lebih 1.426 Km, jangka revolusi planet ini adalah 29,5 tahun dan waktu yang diperlukan untuk berputar pada sumbunya adalah 10 jam. Saturnus memiliki 17 satelit, dan beberapa yang paling menonjol adalah Titan, Tethys, Rea, Dione, dan tiga cincin indah, ketiga cincin tersebut dapat diurai sebagai berikut:

g. Uranus
Uranus memiliki jarak rata-rata dengan matahari sekitar 2.869 juta Km, beredar mengelilingi Matahari dalam waktu 84 tahun dengan kecepatan rotasi 11 jam. Planet ini berdiameter 49.700 Km, pada planet ini ditemukan unsur helium, hidrogen dan metan. Planet ini mempunyai lima satelit, yaitu Miranda, Ariel, Umbriel, Titania, dan Oberon. Keistimewaan planet ini adalah letak sumbu rotasinya sebidang dengan bidang revolusinya, pada uranus, matahari bergeser dari utara ke selatan dalam periode revolusinya.

h. Neptunus
Planet Neptunus adalah planet yang terjauh dengan matahari, jaraknya sekitar 4.495 juta Km dengan matahari, dan beredar mengelilingi matahari dalam waktu 165 Tahun. Waktu rotasinya 15 jam. Satelit yang dimiliki Neptunus ada dua, yaitu Triton yang berdiameter 4.000 Km, mempunyai atmosfer, dan bentuknya mirip pluto, sedangkan Nereid diameternya 2000 Km, letaknya lebih jauh dari bumi bila dibandingkan dengan triton.

Kamis, 23 Oktober 2014

Museum Ranggawarsita

      Museum merupakan salah satu tempat rekreasi yang memberikan manfaat dari sisi pendidikan sekaligus hiburan. Museum juga bisa dijadikan sebagai tempat penelitian bagi para peneliti. Benda-benda sejarah yang ada di dalam museum memiliki nilai historis yang berguna bagi pembelajaran para pengunjung maupun peneliti. Salah satu Museum yang ada di jawa Tengah ini adalah Musesum Ranggawarsita. Museum ini terletak di pinggir jalan raya persis dekat Bandara Ahmad Yani.



Museum Ranggawarsita memiliki berbagai macam koleksi benda bersejarah dari batu-batu mineral, meteorit, kerangka gajah purba, kain batik, porselen, keris, sampai boneka Nini Towok yang lebih dikenal sebagai boneka Jaelangkung. Koleksi benda sejarah dalam museum ini diperkirakan mencapai ribuan bahkan mungkin puluhan ribu. Museum Ranggawarsita terdiri dari beberapa gedung, yang mana tiap-tiap gedung menjadi tempat penyimpanan di masa tertentu. Seperti misalnya, ada gedung yang berisi barang-barang pra-sejarah, saat era penjajahan, atau bahkan masa sesudah kemerdekaan.

Sebagai tempat wisata sekaligus tempat pembelajar, museum bisa menjadi salah satu destinasi wisata yang menarik bagi masyarakat. Apalagi biaya masuk museum Ranggawarsita terbilang murah. Pada tahun 2013, tiket untuk anak-anak sekitar Rp 2000, sedangkan untuk orang dewasa sekitar Rp 4000. Murah, kan?

Kita bisa berjalan-jalan sambil menimba ilmu waktu berjalan-jalan di sana.

Sidomukti


Beberapa tahun ini, sekitar tahun 2011 sampai sekarang, kawasan Sidomukti semakin dikenal sebagai tempat wisata pegunungan yang sangat bagus. Tak bisa dipungkiri, keindahan alam di pegunungan di desa Sidomukti memang benar-benar indah. Tak ada yang menampik pernyataan tersebut. Orang mengenal Sidomukti mungkin dengan nama lainnya juga, yaitu Umbul Sidomukti. Letaknya berada di desa Sidomukti kecamatan Bandungan, masuk ke kabupaten Semarang. Untuk mencapai tempat ini, kita haru berhati-hati dan piawai membawa kendaraan, karena jalan menuju ke sana agak sempit dan menanjak. Bus besar tidak bisa masuk, mini bus sendiri bisa tapi dengan sopir yang harus terampil.




Di Sidomukti ini, selain bisa menikmati pemandangan alam yang indah. Kita pun dimanjakan dengan banyak fasilitas-fasilitas permainan, seperti Flying fox yang menyeberangi lembah (lintasan Flying fox ini sekitar 110 meter), marine bride (meniti jembatan tali menyebrangi di lembah), ATV dan jalur trekking. Ada juga wisata kedai kopi dan Goa Tirta Murya, kemudian ada kolam renang serta kolam alam yang bisa dinikmati oleh pengunjung.

Taman renang di Umbul Sidomukti terletak di lereng gunung Ungaran dengan Ketinggian 1200 dpl serta diapit jurang di kedua sisinya. Hal itu sengaja dipilih karena keindahan panoramanya, kesegaran udar aserta airnya yang bening.  Lereng gunung Ungaran kaya akan mata air pegunungan yang selalu mengalir sepanjang tahun, salah satunya dari Tuk (mata air) Ngetihan, sehingga dipercaya dapat membuat awet muda. Di sini juga ada Vila yang bisa disediakan Villa bagi para pendatang, sehingga bisa beristirahat dengan nyaman di sana.


Tertarik datang ke sidomukti? Ayo datang dan nikmati keindahan alamnya! Siapa tahu, semua beban atau rasa tertekan jadi hilang setelah melihat keindahan alam di desa ini.

Rabu, 22 Oktober 2014

Pernikahan Adat Sunda


Indonesia terdiri dari berbagai suku dan budaya. Ada berbagai adat di negara ini yang menyebabkan negara ini kaya akan keragaman. Pernikahan, yang merupakan salah satu momen paling membahagiakan pada diri manusia, menjadi salah satu bukti mengenai keberagaman adat di Indonesia. Dalam berbagai acara pernikahan, kita sering disuguhi beragam acara dengan tema adat-adat tertentu. Yang paling sering kita dengar tentunya adat jawa dan sunda. Namun, sebenarnya jauh lebih banyak lagi adat-adat dalam pernikahan yang dipakai oleh masyarakat Indonesia.

Pernikahan adat sunda, rangkaian acaranya di mulai dari pembicaraan orang tua dari pihak kedua mempelai sampai acara yang dinamakan: muka panto (buka pintu). Bagi banyak orang Sunda, tahap-tahap proses adat pernikahan wajib dilakukan. berbagai proses acara pernikahan khas Sunda sebelum dan sesudah pernikahan adalah sebagai berikut:

Pertama, tahap Nendeun Omong. Tahap ini adalah pembicaraan orang tua kedua pihak mempelai atau siapapun yang dipercaya jadi utusan pihak pria yang punya rencana mempersunting seorang gadis sunda. Orang tua atau sang utusan datang bersilaturahmi dan menyimpan pesan bahwa kelak sang gadis akan dilamar.

Sebelumnya orang tua masing-masing sudah membuat kesepakatan untuk menjodohkan atau laki-laki dan perempuannya sudah sepakat untuk ‘mengikat janji’ dalam suatu ikatan pernikahan, maka selanjutnya orang tua pria datang sendiri atau menyuruh orang ke rumah sang gadis untuk menyampaikan niat. Intinya, neundeun omong (titip ucap, menaruh perkataan atau menyimpan janji) yang menginginkan sang gadis agar menjadi menantunya. Dalam hal ini, orang tua atau utusan memerlukan kepandaian berbicara dan berbahasa, penuh keramahan.

Kedua, tahap Lamaran. Tahap melamar atau meminang ini sebagai tindak lanjut dari tahap pertama. Proses ini dilakukan orang tua calon pengantin keluarga sunda dan keluarga dekat. Hampir mirip dengan yang pertama, bedanya dalam lamaran, orang tua laki-laki biasanya mendatangi calon besannya dengan membawa makanan atau bingkisan seadanya, membawa lamareun sebagai simbol pengikat (pameungkeut), bisa berupa uang, seperangkat pakaian, semacam cincin pertunangan, sirih pinang komplit dan lainnya, sebagai tali pengikat kepada calon pengantin perempuannya. Selanjutnya, kedua pihak mulai membicarakan waktu dan hari yang baik untuk melangsungkan pernikahan.

Ketiga, tahap Tunangan. Tahap ini adalah prosesi ‘patuker beubeur tameuh’, yaitu dilakukan penyerahan ikat pinggang warna pelangi atau polos kepada si gadis.

Keempat, tahap Seserahan (3 – 7 hari sebelum pernikahan). Calon pengantin pria membawa uang, pakaian, perabot rumah tangga, perabot dapur, makanan, dan lain-lain.

Kelima, tahap Ngeuyeuk seureuh (opsional, jika ngeuyeuk seureuh tidak dilakukan, maka seserahan dilaksanakan sesaat sebelum akad nikah). Tahap ini dilakukan sebagai berikut:
1. Dipimpin Pengeuyeuk.
2. Pengeuyek mewejang kedua calon pengantin agar meminta ijin dan doa restu kepada kedua orang tua serta memberikan nasehat melalui lambang-lambang atau benda yang disediakan berupa parawanten, pangradinan dan sebagainya.
3. Diiringi lagu kidung oleh Pangeuyeuk
4. Disawer beras, agar hidup sejahtera.
5. dikeprak dengan sapu lidi disertai nasehat agar memupuk kasih sayang dan giat bekerja.
6. Membuka kain putih penutup pengeuyeuk. Melambangkan rumah tangga yang akan dibina masih bersih dan belum ternoda.
7. Membelah mayang jambe dan buah pinang (oleh calon pengantin pria). Bermakna agar keduanya saling mengasihi dan dapat menyesuaikan diri.
8. Menumbukkan alu ke dalam lumpang sebanyak tiga kali (oleh calon pengantin pria).
Keenam, tahap Membuat Lungkun. Dua lembar sirih bertangkai saling dihadapkan. Digulung menjadi satu memanjang. Diikat dengan benang kanteh. Diikuti kedua orang tua dan para tamu yang hadir. Maknanya, agar kelak rejeki yang diperoleh bila berlebihan dapat dibagikan kepada saudara dan handai taulan.
Ketujuh, tahap Berebut uang di bawah tikar sambil disawer. Melambangkan berlomba mencari rejeki dan disayang keluarga.

Kedepalan, tahap Upacara Prosesi Pernikahan:
1. Penjemputan calon pengantin pria , oleh utusan dari pihak wanita
2. Ngabageakeun, ibu calon pengantin wanita menyambut dengan pengalungan bunga melati kepada calon pengantin pria, kemudian diapit oleh kedua orang tua calon pengantin wanita untuk masuk menuju pelaminan.
3. Akad nikah, petugas KUA, para saksi, pengantin pria sudah berada di tempat nikah. Kedua orang tua menjemput pengantin wanita dari kamar, lalu didudukkan di sebelah kiri pengantin pria dan dikerudungi dengan tiung panjang, yang berarti penyatuan dua insan yang masih murni. Kerudung baru dibuka saat kedua mempelai akan menandatangani surat nikah.
4. Sungkeman,
5. Wejangan, oleh ayah pengantin wanita atau keluarganya.
6. Saweran, kedua pengantin didudukkan di kursi. Sambil penyaweran, pantun sawer dinyanyikan. Pantun berisi petuah utusan orang tua pengantin wanita. Kedua pengantin dipayungi payung besar diselingi taburan beras kuning atau kunyit ke atas payung.
7. Meuleum harupat, pengantin wanita menyalakan harupat dengan lilin. Harupat disiram pengantin wanita dengan kendi air. Lantas harupat dipatahkan pengantin pria.
8. Nincak endog (menginjak telur), pengantin pria menginjak telur dan elekan sampai pecah. Lantas kakinya dicuci dengan air bunga dan dilap pengantin wanita.
9. Muka Panto (buka pintu). Diawali mengetuk pintu tiga kali. Diadakan tanya jawab dengan pantun bersahutan dari dalam dan luar pintu rumah. Setelah kalimat syahadat dibacakan, pintu dibuka. Pengantin masuk menuju pelaminan.

Kain Ikat





Tenun ikat atau kain ikat adalah kriya tenun Indonesia berupa kain yang ditenun dari helaian benang pakan atau benang lungsin yang sebelumnya diikat dan dicelupkan ke dalam zat pewarna alami. Alat tenun yang dipakai adalah alat tenun bukan mesin. Kain ikat dapat dijahit untuk dijadikan pakaian dan perlengkapan busana, kain pelapis mebel, atau penghias interior rumah.

Kain tenun ikat merupakan salah satu seni kebudayaan warisan generasi terdahulu yang memiliki keunikan, nilai seni serta nilai sejarah. Kain tenun ikat sangat diminati oleh masyarakat terutama wisatawan mancanegara, karena dalam proses pembuatannya kain tenun ikat memiliki kesulitan serta keunikan tersendiri dibandingan dengan kain tenun lain.

Sebelum ditenun, helai-helai benang dibungkus (diikat) dengan tali plastik sesuai dengan corak atau pola hias yang diingini. Ketika dicelup, bagian benang yang diikat dengan tali plastik tidak akan terwarnai. Tenun ikat ganda dibuat dari menenun benang pakan dan benang lungsin yang keduanya sudah diberi motif melalui teknik pengikatan sebelum dicelup ke dalam pewarna. Peralatan yang digunakan dalam membuat kain tenun masih menggunakan bahan dari alam yang tersedia di lingkungan pemukiman seperti dengan menggunkan kayu ulin, rotan, dan bahan lainnya.

Kain tenun ikat khas Indonesia yang terkenal berasal dari daerah NTT, Jepara, Lombok, dan Sumbawa. Jenis kain ini ditenun dengan benang pakan atau lungsin yang udah diikat serta dicelupkan ke zat pewarna alami. Kain ikat agak mirip seperti kain songket. Yang membedakannya adalah motif kain songket cuma terlihat satu sisi, sedangkan motif kain ikat terlihat dari dua sisi.

Selasa, 21 Oktober 2014

Membuat Karya Fiksi



Ada beberapa macam hal yang harus diperhatikan jika kalian berkenan menjadi penulis atau pengarang. Yang perlu diperhatikan adalah plot, latar cerita, penokohan, sudut pandang, maupun tema yang ingin diambil saat hendak menuliskan cerita.

1. Plot
Plot atau bisa disebut alur cerita. Ada 3 macam jenis plot yaitu Alur maju, alur mundur, dan alur campuran. Alur maju merupakan jenis cerita di mana cerita disusun sedemikian rupa dan berpatokan pada waktu yang terus maju. Alur mundur mengisahkan pada masa sekarang yang kemudian ditarik mundur ke waktu yang telah lampau. Sedangkan alur campuran merupakan perpaduan dari kedua alur ini.

Rata-rata dari fiksi yang ada sekarang biasanya menggunakan alur maju sebagai alur utama cerita, tetapi ada juga fiksi yang menggabungkan kedua alur tersebut.

2. Latar Cerita
Latar atau setting dalam suatu cerita perlu diperjelas dan diperkuat. Latar membuat pembaca bisa membayangkan dan meyakinkan mereka seperti apa dunia yang dibentuk oleh penulis. Deskripsi yang disusun oleh penulis harus-lah benar-benar kuat dan pas supaya pembaca yakin dengan dunia bentukan penulis.

Latar cerita bisa diperoleh di dunia yang nyata, tetapi dalam karya fantasi bisa juga setting cerita berada di suatu dunia imajiner. Di sinilah imajinasi dan kepiawaian penulis ditantang untuk meyakinkan pembaca mengenai dunia yang telah dibentuknya.

3. Penokohan / Perwatakan
Ada berbagai macam penokohan yang bisa kita pakai. Namun, sebagai dasar, biasanya penokohan terdiri dari 2 jenis yang paling kontras yaitu protagonis (tokoh baik) dan antagonis (tokoh jahat). Namun, di antara kedua itu juga ada tokoh figuran di dalam cerita maupun tokoh yang perwatakannya abu-abu, di mana dia tidak jahat tapi juga tidak baik-baik sekali.

Penggambaran para tokoh di dalam cerita bisa dengan mendeskripsikannya secara langsung atau dengan dialog para tokoh serta penggambaran secara tidak langsung yang membuat pembaca menebak-nebak seperti apa sifat dan watak tokoh tersebut.

Bidang-bidang tokoh harus digambarkan :
– Bidang tampak : gesture, mimik, pakaian, milik pribadi, dsb
– Bidang yang tidak tampak : motif berupa dorongan / keinginan, psikis berupa perubahan kejiwaan, perasaan, dan religiusitas.

4. Sudut pandang
Ada 2 jenis sudut pandang yaitu sudut pandang orang pertama dan orang ketiga. Pada sudut pandang orang pertama, yaitu Aku, penulis berperan sebagai tokoh cerita dan ikut beperan di dalam cerita. Sudut pandang orang ketiga merupakan sudut pandang di mana penulis menjadi orang serba tahu yang menjelaskan mengenai sikap-sifat watak dari tokoh-tokohnya.

Sebenarnya ada lagi sudut pandang orang kedua, tetapi untuk yang satu ini sedikit sulit untuk dijabarkan dan referensi contoh ceritanya pun agak susah.

5. Tema
Cerita yang tidak memiliki tema hanya akan menjadi cerita yang mengawang, tidak jelas apa yang dibentuk di dalam cerita itu sendiri. Tema merupakan pokok persoalan yang menjiwai seluruh cerita. Tema ini bisa kita gali dari kehidupan atau masalah sehari-hari.

Teknik Pembuatan Batik




Ada beragam teknik dalam pembuatan kain batik, dari yang sulit, yaitu batik tulis, sampai yang termudah, dengan printing. Mari kita mengenal satu per satu mengenai teknik pembuatannya tersebut.

1. Batik Tulis
Dibandingkan jenis-jenis batik yang lain, jenis batik tulis tergolong yang paling tinggi nilai seninya & eksklusif, motif berdimensi dan warnanya pun tembus (pada kedua sisi). Hal ini disebabkan jenis batik tulis dikerjakan sepenuhnya secara tradisional. Mulai dari proses pembuatan corak di atas kain, pengisian pola, sampai pewarnaannya dilakukan dengan tangan alias manual.

Karena itulah biasanya jenis batik tulis memerlukan waktu yang relatif cukup lama untuk penyelesaiannya. Apalagi jika batik tulis yang dibuat adalah batik tulis bolak-balik atau dua sisi kain, prosesnya akan lebih lama lagi (karena menggunakan canting & prosesnya berulang-ulang). Bahan Baku yang di gunakan untuk batik tulis biasanya mengunakan kain mori untuk kain-kain tradisioanl, tetapi sekarang kebanyakan batik tulis mengunakan bahan sutera alam, sutera ATBM (Alat Tenun Bukan Mesin), dan sutera organdi.

2. Batik Cap
Jenis batik ini dibuat dengan stempel/cap berbagai corak yang dibuat dari tembaga. Pada satu buah cap/stempel biasanya terukir satu motif batik tertentu. Cap berbagai ukuran tersebut tinggal dicelupkan ke dalam malam atau cairan lilin panas, kemudian ditempelkan ke atas kain polos yang menjadi kain dasar batik. Proses pembuatan jenis batik ini tergolong lebih cepat dan karena tidak harus menggambar corak secara manual.

3. Batik Kombinasi
Jenis batik ini dibuat dengan proses cap yang kemudian diperhalus dengan proses batik tulis. Biasanya batik kombinasi ini mengunakan bahan katun. Hanya sebagain kecil batik jenis ini mengunakan sutera ATBM.

4. Batik Printing
Seiring dengan berkembangnya teknologi, muncul pula jenis batik printing yang dibuat dengan mesin dan diproduksi secara masal. Proses pengerjaan batik ini mengunakan mesin (flat print atau rotary print)
 
 
Blogger Templates